Custom Search

Tuesday, May 20, 2008

Januarisman (Aris) | Jakarta, 25 Januari 1985

Aris berprofesi sebagai seorang pengamen di kereta listrik Jabotabek dan Terminal Kampung Melayu. Sehari-hari, Aris berangkat menuju tempatnya mulai mengamen sekitar pukul 1 siang dan baru pulang pukul 9 malam. Diam-diam keberangkatan Aris ke ajang Indonesian Idol tak direstui sang istri yang merasa takut jika nantinya terkenal, Aris akan selingkuh dan meninggalkan dirinya. Sebenarnya Aris hanya ingin memberikan yang terbaik bagi ketiga juri. Karena menurut Aris, mereka lah yang memberikan kesempatan seutuhnya bagi dirinya untuk bisa sampai ke tahap ini. Ia ingin menang agar bisa membuktikan dan membahagiakan anak-istrinya.

Pengalaman paling tak terlupa dalam hidupnya, selain tercebur ke kali, adalah ketika ayahnya berhenti bekerja dan kehidupan ekonomi keluarganya morat-marit. Terpaksa Aris berhenti sekolah dan terlempar ke jalanan. Untuk sekarang, idolanya adalah seorang Hady Mirza yang diaku memiliki performance yang luar biasa dan sangat tampan.

Uniknya, Aris yang memiliki penyakit asma ini malah merasa sehat karena merokok. Kalau sedang sibuk ngamen, ia jarang makan dan istirahat maka satu-satunya hal yang dilakukan adalah merokok terus. more .......

No comments: